Rabu, 16 Maret 2011

by Añgle Ouf Borñeö on Sunday, 22 August 2010 at 00:35__kabut hijau


Detik tiga puluh enam dari tiga puluh enam jam selepas terpisahx tangkai dari kelopak. .

Jemariku memilah milih kata yang tepat. .
Lidahku mengeja tiap kata yang terpilih. .
Namun kalbuku tetap pada satu kata 'lost'

Lost. .
Untuk nafas yang tak terdengar derux.
Lost. .
Untuk harum yang tak tercium baux.
Lost. .
Untuk nada yang tak terdengar alunx.
Lost. .
Untuk tatap yang tak terlihat sayux.
Lost. .
Lost. .
Lost. .

Kakiku masih menapak diatas jalan yang sama.
Ragaku masih terbaring diatas alas yang sama.
Hatiku masih beku dalam tanya yang sama.
Lost?
Lost?
Lost?
· · Share · Delete

Tidak ada komentar: