Kamis, 17 Maret 2011

by Añgle Ouf Borñeö on Thursday, 17 February 2011 at 19:37__kabut hijau

Gemercik itu kini hampiri lagi. .
Ditengah gegap sesak hujaman caci. .
Terdiam dan hanya terdiam. .
Membiarkan gemercik itu menelusup luas. .

Dikamar sepi ini. .
Gemercik makin membuat sesak
Kala air susu dibalas dengan tuba. .

Kesetiaan gemercik yang tak pergi disaat sepi sendiri. .
Terkadang menjadi penguat kala tersadar tak ada tempat tuk bersandar. .
Namun terkadang menjelma tuk ejakan kelemahan. .

Tidak ada komentar: